Reportase ke 2 FILSAFAT MENURUT KI HADJAR DEWANTARA

Jumat, 05 Oktober 2018

Reportase ke 2 FILSAFAT MENURUT KI HADJAR DEWANTARA


        Perkuliahan pada selasa 2 oktober 2018 di kelas 7C membahas tentang filsafat pendidikan dari KI HADJAR DEWANTARA . Sekian banyak para ahli yang mengartikan filsafat pendidikan namun pak Aniq lebih setuju dengan filsafat yang di kemukakan oleh Ki Hadjar Dewantara . dan menurut penjelasan pak aniq Indonesia merupakan sebuah bangsa yang lupa . Bangsa yang lupa yaitu bangsa yang bisa dikatakan melupakan atau dilupakan, melupakan disini dalam konteks prinsip pendidikan yang sudah ada yaitu prinsip dari Ki hadjar Dewantara, prinsip yang sudah di sesuaikan dengan kondisi dan latar pendidikan di Indonesia namun kenapa prinsip itu malah di anggap kuno sehingga tidak di gunakan kembali bahkan negara Finlandia sendiri menjadi negara dengan pendidikan terbaik karena mengikuti prinsip pendidikan Ki Hadjar Dewantara, hal tersebut di liput dalam webite liputan 6 . hal tersebut seharusnya menjadi sebuah tamparan keras bagi pendidikan di Indonesia agar Indonesia lebih maju lagi, negara lain saja bisa kenapa kita sebagai negara yang di tempati Ki Hadjar Dewantara tidak bisa,
       Pak Aniq juga menyampaikan sedikit tentang buku dari Ki Hadjar Dewantara jilid pertama yang berjudul Pendidikan , buku tersebut berisi 8 BAB , yaitu
BAB I      Pendidikan Nasional
BAB II     Politik Pendidikan
BAB III   Pendidikan Kanak Kanak
BAB IV   Pendidikan Kesenian
BAB V    Pendidikan Keluarga
BAB VI   Pendidikan Ilmu Jiwa
BAB VII  Pendidikan Ilmu Adab
BAB VIII Pendidikan Bahasa
pada bab I Pendidikan Nasional menyebutkan bahwa " Dalam pendidikan berawal dari rasa kemerdekaan " Kemerdekaan sendiri memiliki 2 arti bisa dikatakan Freedom atau independent , namun disini pak Aniq lebih cenderung ke freedom , kenapa ? Karena menurut  pak Aniq Freedom yaitu bebas namun memahami batasannya dan menurut penuturan beliau independent sendiri merupakan bagian dari freedom. Ki Hadjar dewantara menyebutkan pada bukunya adapun untuk membentuk sebuah sistem pendidikan nasional harus bisa
1. Berdiri sendiri
2. Tidak bergantung pada orang lain
3. Dapat memahami diri sendiri
bisa dikatakan bahwa agar dapat menjadi sistem pendidikan nasional yang baik kita harus bisa berdiri sendiri tanpa bantuan orang lain serta harus bisa memahami individu masing masing, maksud dari tanpa bantuan orang lain bukan berarti akan menjadi individualis namun tidak terlalu bergantung pada bantuan orang lain. Selain itu semua , satu hal yang penting yaitu pengajaran harus selaras dengan kehidupan bangsa hal tersebut merupakan sebuah kunci hubungan pendidikan dengan kebangsaan.


Nama : Dimas Budy Prasetyo

NPM  : 15120474

Kelas  : 7C







Artikel terkait lainnya

14120086 MIA TRISTIANA
15120131 AHMAD HIDAYAT
15120139 DICKRI TIFANI BADI
15120206 PUTRI AMALIAH
15120374 ACHMAD AGUNG PRASETYO

0 komentar :

Posting Komentar